“Kesehatan dan keselamatan, tentunya menjadi ultimate goal  dalam kita bekerja dan hal ini menjadi elemen yang tidak bisa ditawar-tawar sehingga perlu untuk selalu diperhatikan dan ditingkatkan”,  ucap Dr. Dwi Rahdiyanta, Wakil Dekan II Fakultas Teknik UNY saat membuka Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bagi Teknisi dan Laboran FT UNY di Gedung KPLT dan lab serta bengkel Fakultas(4-5/07). Agenda ini bertujuan untuk  memberikan wawasan dan pengetahuan kepada Teknisi dan Laboran dalam mengenali tanda-tanda bahaya di sekitar tempat kerja serta cara tercepat penanggulanggannya.
“Kesehatan dan Keselamatan mempunyai peran yang utama dalam kerangka K3 dimana Posisi kesehatan kerja berada pada lingkup pekerja dan lebih menekankan pada aspek promosi terhadap kesehatan para pekerja, sementara posisi keselamatan berada pada aspek interaksi yang ada dalam sistem kerja atau proses kerja”, tambah Wakil Dekan II.
Ada beberapa materi pada pelatihan ini diantaranaya , Kebakaran dan Pengendaliannya, Praktik Pemadam Kebakaran, SOP Penggunaan Alat, Hazard Identification, Penerapan 5R, K3 Management System. Pihak panitia menghadirkan trainner  dari dosen FT UNY yang mengampu mata kuliah K3, seperti Putut Hargiyanto, M.Pd dari Pendidikan Teknik Mesin dan Ima Ismara, M.Pd., M.Kes dari Pendidikan Teknik Elektro serta praktisi dari luar seperti dari DamKar Pemkot Yogyakarta serta praktisi kesehatan yakni dr.R.H. Nuruyono Aji, M.Kes.
Samsul Huda S,Pd., teknisi dari bengkel Pendidikan Teknik Otomotif, saat ditemui Humas FT UNY menjelaskan bahwa selama dua hari pelatihan dirinya dan rekan-rekan dibekali berbagai teori dan praktik lapangan untuk meningkatkan kesadaran dan kompetensi  dalam menganalisa dan menanggulangi tanda-tanda bahaya disekitar tempat kerja. “Dengan bekal ini, harapannya dapat tercipta sistem kerja yang lebih aman mulai dari input, proses dan out put untuk mencegah terjadinya kerugian baik moril ataupun materil akibat terjadinya kecelakaan”, tandas Samsul. (hryo)