Melalui gagasan inovasi tentang media pembelajaran sederhana dengan metode permainan kartu yang tradisional, tiga mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta meraih juara 1 tingkat Nasional untuk Inovasi Media Pembelajaran Sederhana di Era Digital dalam serangkaian Festival Pendidikan 2018 di Universitas Negeri Jakarta (15-17/10-2018). Ketiga mahasiswa ini adalah Endah Istiqomah dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Ahmat Prabowo dari Pendidikan Teknik Otomotif dan Hindun Nur Aisyah  dari Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini.

Lomba Inovasi Media Pembelajaran Sederhana di Era Digital  diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta (BEM FIP UNJ), bekerja sama dengan beberapa Prodi di Fakultas Ilmu pendidikan UNJ.

Dalam kompetisi ini, media pembelajaran yang ditampilkan mesti memenuhi kaidah sebagai suatu media pembelajaran sederhana dan menggunakan materi mata pelajaran dari sekolah tingkat SD hingga SMA Sederajat. Namun, media sederhana tersebut tetap layak digunakan oleh siswa pada era digital seperti saat ini.

Dalam kompetisi ini, karya tulis yang digagas Endah dan timnya berjudul “Reading Education (REDU) sebagai Media Pembelajaran pada Kelas 2 Sekolah Dasar untuk Meningkatkan Budaya Membaca”. Gagasan yang disampaikan tim ini ditujukan untuk sebagai media peningkatan minat baca pada anak sekolah dasar.

“Diharapkan dengan adanya media dapat memberikan kemudahan untuk siswa dalam belajar membaca dan meningkatkan minat budaya membaca,” ujarnya.

 “Selain tiu, inovasi ini juga merupakan langkah konkret dalam mengembangkan media yang ramah teknologi di bidang pendidikan,” lanjut Endah.

Sementara itu, terkait lomba yang ia dan timnya ikuti, Ahmat menjelaskan bahwa timnya terpilih menjadi juara setelah melalui rangkaian seleksi, “Dimulai dari seleksi full paper dan presentasi finalis di Jakarta dimana dari ratusan pengirim full paper hanya terpilih sebagai finalis untuk diundang dalam sesi presentasi,”ujarnya.

Hasil akhir lomba, UNY ditasbihkan sebgai juara diikuti Juara II oleh tim tuan rumah dari Universitas Negeri Jakarta sedangkan Universitas Muhammadiyah Surakarta harus puas berada diperingkat III. (hryo)