Tim Bimasena dari UKM Rekayasa Teknologi Divisi Rancang Bangun Universitas Negeri Yogyakarta meraih Juara III pada International Bridge Design Competition dalam serangkain Civil Engineering Innovation Contest yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik Sipil Universitas Diponegoro (8-9/11/2018). Tim ini beranggotakan Arfan Hibatullah, Bagas Ahid Aryanto, dan Hafid Ardiatma dari Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik angkatan 2017.

Tim ini tampil sebagai Juara III setelah menjadi Juara katagori  the fastest bridge construction dan the most precise bridge design. Tim ini memperoleh hasil beban aktual 23 kg sedangkan rencana beban jembatan adalah 22 kg.

Arfan menjelaskan bahwa pada lomba ini, timnya mengusung konsep jembatan “Nagasasra”. “Na” yang mengacu pada nature yakni desain yang dibuat mengacu pada kondisi alam dan aspek budaya disekelilingnya sedangkan”Ga” yakni Gaffant sebagai implementasi karakter naga yaitu keberanian dan “Sa” merujuk pada stability, yaitu menunjukkan desain yang menekankan pada stabilitas,” beber Arfan.

“Sedangkan “Sra” berdasarkan pada sturdy dan ability yang menekankan pada ketahanan terhadap beban,” jelas Arfan.

“Sehingga desain jembatan ini melambangkan kekuatan, kekokohan dan keindahan seekor naga,” lanjutnya.

Dimensi desain jembatan ini adalah tinggi 220 mm, lebar 150 mm dan rentang 1000 mm.

Arfan mengungkapkan bahwa konsep jembatan ini ditujukan untuk daerah Duwet, Kalibawang, Kulon Progo untuk memaksimalkan arus penjualan potensi daerah tersebut yakni durian.