Saat ini Liquefied Petroleum Gas atau sering kita sebut dengan gas LPG sudah tidak lagi menjadi barang mewah karena telah menjelma menjadi barang kebutuhan pokok rumah tangga. Meski demikian, kewaspadaan saat menggunakan LPG tetap tidak boleh  dilupakan. Salah satu resiko penggunaan gas LPG adalah terjadinya kebocoran pada tabung atau instalasi gas. Dewasa ini kebakaran rumah atau restoran gara-gara tabung gas LPG yang meledak sudah sering terdengar. Penyebab utama meledaknya tabung gas itu karena kebocoran pada selang atau pada regulatornya yang tidak terpasang dengan baik.

Hal inilah yang mendasari Dafid Fajar Rianto, mahasiswa Teknik Elektronika Fakultas Teknik UNY untuk membuat alat pendeteksi Kebocoran Gas LPG menggunakan Mikrokontroler ATmega8535 melalui SMS sebagai Proyek Akhirnya. Hal inilah yang mendasari penulis untuk membuat “Deteksi Kebocoran Gas LPG menggunakan Mikrokontroler ATmega8535 melalui SMS”. Mahasiswa angkatan 2006 ini, menjelaskan cara kerja alat ini diawali dengan mikrokontroler membaca sensor gas, apakah sensor mendeteksi adanya kebocoran gas, jika tidak ada kebocoran, LCD akan menampilkan “gas aman” namun jika terjadi kebocoran, mikrokontroler akan menghidupkan  buzzer untuk memberikan peringatan kemudian memproses data untuk mengirim SMS dan LCD dengan menampilkan “awas gas bocor!”.

Dafid, kepada redaksi web, menuturkan bahwa dari hasil uji coba, alat ini telah sesuai dengan fungsi yang ditetapkan, yaitu dapat mendeteksi adanya kebocoran gas didepan sensor, dan memberi peringatan serta dapat mengirim pesan berupa SMS dari HP sistem ke HP user. Namun untuk pengembangan kedepannya, akan diusahakan agar sistem ini dapat mengirim ke dua nomor atau lebih, tuturnya. (haryo)